5 ALASAN KENAPA MEMILIH KULIAH S1 DI UNIVERSITAS AL-AZHAR INDONESIA

Halo guys, kali ini gue mau berbagi sedikit pengalaman berkuliah di Universitas Al-Azhar Indonesia atau lebih dikenal dengan singkatannya UAI. Artikel ini cocok banget buat lu lulusan SMA/Sederajat yang lagi bingung cari tempat kuliah yang berkulitas, waktu fleksibel (bisa sambil kerja/nongkrong), tempatnya strategis dan tentunya biayanya terjangkau alias pas di kantong. Semuanya sudah gue rangkum menjadi 5 alasan kenapa memilih Universitas Al-Azhar Indonesia.

1. UNIVERSITAS YANG BERKUALITAS
   

Mendengar kata Al-Azhar, ditelinga umat muslim Indonesia pasti sudah gak asing lagi. Iya, Al-Azhar Indonesia terkenal dengan sistem pendidikan islamnya yang berkualitas. Berawal dari Mesjid Agung Kebayoran yang sekarang berubah nama secara resmi menjadi Mesjid Agung Al-Azhar pemberian nama dari Grand Syekh Al-Azhar Cairo, Syekh Prof. Dr. Mahmoud Syaltout. Seiring berjalannya waktu dan tuntutan pendidikan moral islam di Indonesia, maka didirikanlah Sekolah Islam Al-Azhar dibawah naungan Yayasan Pesantren Islam Al-Azhar, dan Universitas Al-Azhar Indonesia salah satunya. Dengan slogannya "Enterprising University" Universitas Al-Azhar Indonesia terbukti banyak memperoleh penghargaan dan berhasil mendidik mahasiswanya berprestasi di kancah nasional dan international. Selain itu, universitas dan semua program studinya sudah terakreditasi BAN-PT (klik ini) Universitas Al-Azhar Indonesia juga masuk TOP 100 universitas terbaik di Indonesia. Dan yang paling penting dari semuanya, dosen pengajarnya pengertian dan gak ngebosenin lulusan dari PTN/PTS dalam dan luar negeri, mahasiswanya juga aktif dan kekeluargaan, dan banyak kegiatan-kegiatan positif yang mengasah mental mahasiswanya.  

2. WAKTU KULIAH FLEKSIBEL

Berhubung gue mahasiswa S1 program blended learning Universitas Al-Azhar Indonesia, gue akan share betapa fleksibelnya kuliah disini. Sambil fokus kerja? Sambil fokus usaha? atau Sambil liburan? semuanya bisa diatur dengan program blended learning. Apa itu program blended learning? Blended Learning, sesuai dengan namanya merupakan suatu metode pembelajaran yang mengkombinasikan metode pembelajaran tatap muka dengan online learning. Jadi, kuliah tatap muka seminggu cuma sekali di hari sabtu full day pagi - sore, selebihnya online learning, UTS dan UAS nya pun tatap muka di hari sabtu. Yang punya jadwal padat, aktif kerja/usaha atau hoby traveling tapi gak mau meninggalkan pendidikan cocok banget, tinggal diatur hari sabtu khusus untuk kuliah tatap muka, selebihnya online learning dan kita bisa fokus dengan kerjaan / hoby kita.

3. BIAYA KULIAH TERJANGKAU

Sebagai orang yang berkeinginan untuk melanjutkan pedidikan ke jenjang yang lebih tinggi, selain memilih kuliah di universitas terbaik, favorit dan berkualitas, pasti dong menyeimbangkan dengan budget kita, apalagi yang ingin mandiri tanpa menyusahkan orang tua. Keunggulan program blended learning Universitas Al-Azhar Indonesia ini bisa diangsur tiap bulan, angsurananya flat alias gak naik turun dan yang lebih WOW lagi biaya masuknya sangat terjangkau Insya Allah pas dengan budgetmu. Info lebih lanjut (klik ini)

4. LOKASI STRATEGIS

Ketika gue memutuskan kuliah di Universitas Al-Azhar Indonesia. Lokasi menjadi pertimbangan gue karena ada sangkut pautnya dengan budget dan waktu. Ongkosnya berapa kira-kira? Aksesnya cepet gak? Kendaraan umumnya gampang gak?  Kalo punya mobil/motor pribadi sih enak tapi lebih enak lagi kalo pake kendaraan umum karena murah. Dengan adanya halte busway mesjid agung di depan kampus menurut gue lokasinya strategis, dan murah pastinya. Kalo naik KRL? bisa kok, turun di stasiun sudirman lanjut naik busway, atau turun di stasiun kebayoran.

5. BUDAYA KAMPUS

Budaya kampus juga harus menjadi pertimbangan kita dalam memilih perguruan tinggi karena akan mempengaruhi mental dan karakter kita kedepannya guys. Nah, buat muslim dan muslimah Insya Allah gak salah pilih jika kalian tertarik untuk kuliah disini. Kenapa? karena universitas Al-Azhar Indonesia menerapkan 7 elemen dasar pada setiap mahasiswanya sebagai berikut:

1. Nilai-Nilai Islam

“Nilai-nilai keislaman adalah universal dan solusi untuk peradaban manusia”

Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk berpartisipasi dalam berbagai kegiatan syi\’ar Islam.

2. Kewirausahaan

“Kemampuan diri sendiri untuk keluar dari kesengsaraan dengan mengubah permasalahan menjadi kesempatan. Latihan pengembangan diri yang sesungguhnya”

Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk memahami berbagai aspek kewirausahaan sebagai dasar dan bekal membangun naluri kewirausahaan.

3. Kepemimpinan

“Menginspirasikan sesuatu dimana yang lain mengikuti. Memimpin perjalanan menuju masa depan”

Memberikan kesempatan kepada para mahasiswa untuk memahami pentingnya dasar-dasar kepemimpinan melalui pelatihan, kegiatan mahasiswa dan media lainnya sebagai dasar penanaman etika moral dan pembentukan karakter.

4. Kemampuan Manajemen

“Kemampuan dalam mengawasi fungsi administratif dan organisasi untuk mencapai hasil yang akurat dan terencana”

Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk memahami berbagai aspek manajemen sebagai dasar untuk pengembangan karir.

5. Jaringan & Kemitraan

“Kemampuan untuk mendapatkan yang terbaik dari orang lain untuk hasil yang lebih baik dan bermakna”

Memberikan kesempatan kepada para ahli dan ilmuwan dan tamu dari berbagai universitas, institusi riset, industri dan lembaga riset lainnya untuk memberikan kuliah, berbagi pengalaman, mengerjakan riset di Universitas Al Azhar Indonesia.

6. Kemampuan Bahasa

“Penguasaan bahasa merupakan jalan menuju penguasaan dunia dan peningkatan nilai diri”

Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk meningkatkan penguasaan bahasa asing sebelum mereka menyelesaikan studi.

7. Teknologi Informasi & Komunikasi

“Menggapai dunia melalui teknologi informasi”

Membimbing mahasiswa untuk menggunakan teknologi informasi secara efisien dan produktif untuk meningkatkan standar akademik mereka.

Gimana guys, masih ragu-ragu kuliah di Universitas Al-Azhar Indonesia? Kalo ada yang kurang jelas silahkan komen di bawah. Untuk info lebih lanjut mengenai program blended learning Universitas Al-Azhar Indonesia silahkan contact langsung adminnya +62 812-8872-9099. Untuk kelas reguler (klik ini).

Semoga bermanfaat.

KULIAH BEASISWA PENUH DI BOGOR

Ahmad Collections, Bogor: Siapa sih yang gak mau dapat beasiswa kuliah ? Tentu semua orang pasti menginginkannya apalagi beasiswa penuh alias 100% tidak dipungut biaya, tapi pertanyaanya emang ada kampus yang memberikan beasiswa penuh pada mahasiswanya ? kebanyakan kampus yang memberikan beasiswa penuh hanya diawal saja kesananya tidak 100% lagi, tapi gak  usah khawatir semua kekhawatiranmu akan admin jawab. Ternyata masih ada lho kampus yang memberikan beasiswa 100% kepada mahasiswanya sampai akhir study, ya cuma satu-satunya kampus hijau dengan identitas jas berwarna biru langit yang berlokasi di Bogor tepatnya di Cimahpar. Apalagi kalau bukan "Kampus Hijau Bogor EduCARE".

Berkuliah dizaman modern ini menjadi suatu keharusan bagi lulusan SLTA/Sederajat. Kenapa ? Karena dengan berkuliah ilmu kita semakin bertambah sesuai dengan jurusan yang kita ambil. Ditahun ini pun lulusan SLTA sudah tidak berlaku lagi di dunia perkantoran. Perusahaan lebih memilih pekerja yang bergelar yang ahli dibidangnya dan tentunya itu semua akan didapat jika kita berkuliah.

Bogor EduCARE  atau lebih dikenal dengan sebutan BEC adalah solusi bagi anda yang tidak punya biaya tapi mempunyai keinginan keras untuk berkuliah. Kampus hijau yang berlokasi di Bogor ini menyediakan beasiswa full kepada mahasiswanya setiap tahunnya. Tentunya tidak ada ikatan khusus yang mengharuskan mahasiswanya untuk mengabdi layaknya seperti perkuliahan yang lain. Sudah ribuan lulusan mahasiswa BEC yang terserap didunia kerja nasional maupun internasional. Bukan hanya berkerja diperusahaan-perusahaan saja banyak diantaranya yang sudah bisa membuka usaha dan menyediakan lapangan pekerjaan.

Tunggu apalagi, ayo kawan kuliah gratis di Kampus Bogor EduCARE ! Semoga bermanfaat :)

Website Bogor EduCARE : www.bogoreducare.org/

TIPS SERU MENGHAFAL AL-QUR'AN LENGKAP

Di zaman ini, sedikit sekali orang-orang yang hafal Al-Quran. Kita bisa melihat, para orang tua lebih resah kalau anaknya tidak bisa matematika atau bahasa Inggris, ketimbang tidak tahu Al-Quran. Padahal, itu adalah keluarga Muslim. Sebagai orang Islam, kita harus yakin, hanya Al-Quran lah sebagai petunjuk hidup kita.

Ketika zaman semakin berputar mengikuti arus syahwat manusia, selayaknyalah kita sebagai orang Islam (mungkin) harus mulai kembali menanamkan azam dan niat, tekad dan keinginan untuk mulai menghafal Al-Quran.

Dan untuk memudahkan menghafalnya, ada beberapa teknik dan persiapan khusus yang bisa dipakai. Beberapa di antaranya:

* lkhlaskan niat dan bersabar

* Jangan lupa baca basmillah dulu

* Berdoa kepada Allah swt

* Bersih dari hadas kecil dan besar

* Sebaiknya menghadap kiblat

* Memakai pakaian putih yang bersih dan menutup aurat

* Jangan banyak berkata dan ketawa ketika membaca dan menghafal

* Memberikan perhatian sepenuhnya

* Jangan membaca ketika mengantuk atau menguap

* Berhenti membaca ketika ingin buang angin

* Salat dua rakaat sebelum memulai

SEBELUM MENGHAFAL

1. Mempunyai azam dan minat untuk menghafal

2. Memilih waktu yang sesuai untuk menghafal

3. Memilih tempat yang sesuai untuk menghafal

4. Berada dalam keadaan tenang

5. Tenangkan pikiran sebelum menghafal

6. Pilih sebuah jenis mushaf dan jangan ubah dengan jenis mushaf lain

7. Beristighfar, membaca selawat dan doa sebelum mulai menghafal

TEKNIK-TEKNIK MENGHAFAL

A. Teknik Memotong

* Mengelompokan ayat yang panjang dalam beberapa bagian yang memang sesuai mengikuti arahan guru atawa ustadz, jika belajar bersama mereka.

* Mengelompokan awal surat pada beberapa bagian (2 atau 3 bagian) yang sesuai.

* Mengelompokan surat dalam beberapa bagian, contohnya mengikut pertukaran cerita.

* Mengelompokan juz kepada beberapa bagian mengikut surah, hizib, rubu’, cerita dan sebagainya.

* Mengelompokan kelompok surah, setiap 10 juz dan sebagainya.

B. Teknik Mengulang

* Membaca sepotong atau sebagian ayat sekurang-kurangnya lima kali sebelum mulai menghafalnya.

* Membaca ayat yang telah dihafal berulang-ulang kali (10 atau lebih).

* sebelum berpindah ke ayat seterusnya.

* Selepas menghafal setiap setengah halaman, harus diulang beberapa kali sebelum diteruskan bagian yang setengah halaman lagi.

* Sebelum menghafal bagian Al-Qur’an seterusnya, harus diulang bagian yang sebelumnya.

C. Teknik Menghafal Dengan Teman

* Pilih seorang teman yang sama-sama berminat.

* Orang pertama membaca dan disimak oleh orang kedua.

* Orang kedua membaca dan disimak oleh orang pertama.

* Saling menyebut ayat antara satu sama lain.

E. Teknik Mendengar Kaset/CD

* Pilih seorang qari yang baik bagi seluruh Alquran atau beberapa qari bagi surah-surah tertentu.

* Sebelum mulai menghafal, dengar bacaan ayat-ayat yang ingin dihafal beberapa kali.

* Amati cara, lagu dan tempat berhenti bacaan qari tersebut sehingga terpahat di pikiran.

* Mulai menghafal ayat-ayat tersebut dengan cara dan gaya qari tersebut.

* Sentiasa mendengar kaset/CD bacaan Alquran dan kurangi atau tinggalkan mendengerkan lagu-lagu kerana akan mengganggu penghafalan.

F. Teknik Merekam

* Rekam bacaan kita di dalam kaset dan dengarkan lagi untuk memastikan bacaan dan hafalan yang betul.

* Bagi kanak-kanak, rekam bacaan ibu-bapa atau guru kemudian diikuti oleh bacaan kanak-kanak tersebut.

* Minta kanak-kanak tersebut mendengar kembali rekaman tersebut beberapa kali hingga menghafalnya.

G. Teknik Menulis

* Tulis kembali surat yang telah dihafal. Kemudian cek lagi dengan mushaf.

* Menulis setiap ayat pertama awal surat, atau setiap rubu’, atau setiap juz, atau setiap surah dalam sehelai kertas.

MEMELIHARA HAFALAN

1. Jauhi maksiat mata, maksiat telinga dan maksiat hati.

2. Banyak berdoa, terutama waktu mustajab doa seperti ketika berbuka puasa, ketika dalam perjalanan, selepas azan dan lain-lain lagi.

3. Menetapkan kadar bacaan setiap hari, contohnya, selembar, setengah juz, 1 juz dan sebagainya.

4. Membaca pada waktu pagi dan mengulangnya pada waktu malam.

5. Jangan membaca ketika sedang bosan, marah atau ngantuk.

6. Menulis setiap ayat yang mutasyabih.

MENGGUNAKAN AL-QUR'AN YANG SAMA

 Gunakanlah Qur'an yang sejenis atau memiliki halaman yang sama, karena dapat memudahkan untuk mengetahui letak-letak dimana ayat-ayat itu berada. Dapat juga mengetahui letak nomor ayat karena mudah untuk di ingat apabila menggunakan satu qur'an atau tidak gunta-ganti qur'an. itu hanya akan mempersulit.

5 FAKTA BAHAYA TIDUR PAGI SETELAH SUBUH

Ahmad Collections, Bogor: Waktu pagi, bagi kebanyakan orang, adalah waktu yang sangat asyik untuk bermalas-malasan. Suhu yang dingin dan udara yang segar justru dinikmati untuk tidur. Bahkan mereka yang telah bangun shalat Subuh pun tidak sedikit yang tidur lagi.

Tidur pagi setelah shalat Subuh memang sangat mengasyikkan, tetapi kebiasaan itu ternyata berbahaya. Berikut daftar bahaya tidur pagi setelah Shalat Subuh:

1. Bertentangan dengan Sunnah Rasul

Kebiasaan yang diajarkan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam adalah bangun pagi dan langsung beraktifitas tanpa tidur lagi. Setelah Subuh, Rasulullah biasa berdzikir hingga tiba waktu syuruq. Bagi umatnya, dianjurkan pula seperti itu, atau kalau ada keperluan mencari maisyah, waktu yang tersedia bisa dimanfaatkan untuk melakukan persiapan.

2. Kehilangan Keberkahan Pagi

Dalam sebuah haditsnya, Rasulullah mendoakan keberkahan bagi umatnya yang bangun di waktu pagi. Sebaliknya, doa itu mengisyaratkan bagi mereka yang tidur lagi setelah Subuh, mereka akan kehilangan keberkahan yang disebutkan dalam doa Nabi.

Beliau shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

اللَّهُمَّ بَارِكْ لأُمَّتِى فِى بُكُورِهَا

“Ya Allah, berkahilah umatku di waktu paginya.” (HR. Abu Daud)

Keberkahan dalam ayat ini memiliki makna yang luas. Secara umum maknanya adalah bertambahnya kebaikan. Bentuknya bisa macam-macam, misalnya bisnisnya berhasil sehingga bisa banyak berinfak atau karirnya meningkat sehingga mudah bersedekah.

Shakhr Al Ghamidi radhiyallahu ‘anhu, sahabat yang meriwayatkan hadits ini, adalah orang yang telah membuktikan doa Rasulullah tersebut. Sebagai pedagang, Shakr biasa pergi untuk berdagang mulai pagi-pagi dan akhirnya sukses menjadi saudagar kaya.

3. Kehilangan Kesemangatan (Malas)

Mengisi waktu pagi –setelah Subuh- dengan ibadah atau dzikir menjadikan waktu berikutnya lebih segar dan bersemangat. Baik secara medis ataupun secara ruhiyah. Sebaliknya, tidur pagi setelah Subuh membuat seseorang tidak semangat di waktu berikutnya.

وَاسْتَعِينُوا بِالْغَدْوَةِ وَالرَّوْحَةِ وَشَىْءٍ مِنَ الدُّلْجَةِ

“Lakukanlah ibadah (secara kontinu) di waktu pagi” (HR. Al Bukhari)

Sebagian ulama menjelaskan bahwa ghadwah dalam hadits ini artinya adalah waktu antara Subuh dan matahari terbit.

Ulama sekaliber Ibnu Taimiyah menjelaskan bahwa ketika dirinya berdzikir setelah Subuh, siangnya beliau semangat. Kekuatannya bertambah. Tetapi ketika tidak berdzikir di waktu pagi setelah Subuh, siangnya seperti kehilangan semangat.

4. Mudah Terserang Penyakit (Lemah)

Tidur di waktu pagi juga bisa mengakibatkan kondisi fisik melemah dan mudah sakit. Terutama sakit kepala. Menurut sebuah hasil studi, tidur pagi menyebabkan serebrospinal bergerak ke otak. Inilah yang menimbulkan sakit kepala.

Jauh sebelum adanya studi ini, Ibnu Qayyim Al Jauziyah telah memberikan nasehatnya. “Tidur pagi juga Menyebabkan berbagai penyakit badan, di antaranya adalah melemahkan syahwat,” tulisnya dalam Zaadul Ma’ad.

5. Lemah Syahwat

Seperti tercantum dalam Zaadul Ma’ad tersebut, tidur pagi setelah Subuh juga bisa mengakibatkan lemah syahwat.

Terhalang dari rezeki

Jika keberkahan bisa bermakna luas berupa hilangnya kebaikan –kalaupun tetap berlimpah- rezeki, tidur pagi juga secara khusus bisa menghalangi rezeki.

Ibnu Qayyim Al Jauziyah –masih dalam Zaadul Ma’ad– mengatakan: “Empat hal yang menghalangi datangnya rezeki adalah tidur di waktu pagi, sedikit shalat, malas-malasan dan berkhianat.”

AKIBAT SUKA BERBOHONG BAGI TUBUH MANUSIA

Ahmad-Collections, Bogor: Setiap orang pasti pernah berbohong dengan berbagai alasan. Tapi, tahukah Anda? Berbohong bisa berimbas pada munculnya masalah kesehatan. Beberapa studi menemukan, orang yang suka berbohong mengalami masalah dengan kesehatan mentalnya, yang kemudian menjalar pada penurunan kesehatan fisik.

Sebuah studi yang dilakukan Universitas Notre Dame menemukan, orang yang berbohong minimal satu kali dalam seminggu diketahui mengalami sakit kepala, insomnia, hingga radang tenggorokan. Dari 110 orang relawan yang dilibatkan dalam studi juga ditemui memiliki tingkat stres yang cukup tinggi. Mereka diketahui berbohong setelah dilacak menggunakan alat pendeteksi kebohongan.

“Analisis secara statistik ini menunjukkan bahwa meningkatnya hubungan dan kesehatan berkaitan dengan jumlah kebohongan yang diungkapkan. Semakin sedikit kebohongan, maka semakin tinggi pula peningkatan kesehatan,” kata Profesor Lijuang Wang dari Notre Dame University, seperti dikutip laman Merdeka dari Care2.

Sementara itu, kabar yang dimuat dalam US News menyebutkan, sebuah studi menemukan bahwa seseorang dimungkinkan berbohong setiap hari sebanyak 2-3 kali per 10 menit. Studi juga mengungkap bahwa minimal orang akan berbohong sehari sekali.

Dalam studi dikatakan bahwa masalah bukan hanya terletak pada jumlah dan kandungan isi kebohongan. Orang yang berbohong, apalagi untuk menutup kebohongan lain, mengalami peningkatan hormon stres seperti adrenalin dan kortisol dalam tubuhnya. Inilah yang menjadi cikal menurunnya kesehatan fisik dan mental.

Stres yang tidak mampu dikendalikan mengakibatkan penderitanya sulit tidur, pegal, gangguan denyut jantung, pusing, hingga imunitas yang menurun drastis. Orang jadi mudah terserang penyakit.

Sebaliknya, kejujuran justru mampu mengendalikan hormon stres dan meningkatkan hormon bahagia seperti oksitosin. Orang yang dominan jujur memiliki mental dan fisik yang lebih sehat. Jadi, pilih suka bohong atau jujur?